Hmaid Hasan (1988) nmengemukakan bahwa kurikulum dapat ditinjau dalam empat dimensi yaitu:
1. Kurikulum sebagai suatu ide yang dihasilkan melalui teori-teori dan penelitian-penelitian, khususnya dalam bidang kurikulum dan pendidikan.
2. Kurikulum sebagai suatu rencana tertulis sebagai prwujudan dari kurikulum sebagai suatu ide, yang didalamnya memuat tentang tujuan, baha, kegitan, alat-alat, dan waktu.
3. Kurikulum sebagai suatu kegiatan, yang merupakan pelaksanaan dari kurikulum sebagai suatu rencana tertulis: dalam bentuk praktik pembelajaran.
4. Kurikulum sebagai suatu hasil yang merupakan konsekuensi dari kurikulum sebagai suatu kegiatan dalam bentuk ketercapaian tujuan kurikulum yakni tercapainya perubahan perilaku atau kemampuan tertentu dari para peserta didik.1