Pembelajaran Tematik Berbasis TIK di SD

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah Pasal 2A ayat (1) dinyatakan bahwa muatan informatika pada jenjang SD dapat digunakan sebagai alat pembelajaran. Dengan demikian, Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) menjadi sebuah keharusan untuk diintegrasikan dalam pembelajaran di SD sebagai alat bantu pembelajaran, baik pada pembelajaran pokok, remedial, maupun pengayaan.


TIK sebagai alat bantu pembelajaran bermakna bahwa TIK tidak seharusnya menggantikan peran guru, melainkan menguatkan proses interaksi antarpeserta didik, peserta didik dan guru, serta peserta didik dan sumber belajar sehingga interaksi tersebut tetap terjadi secara optimal. Dengan kata lain, pembelajaran tematik berbasis TIK dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar peserta didik jika dilakukan oleh guru yang memiliki kemampuan TIK yang memadai dan digunakan sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik.

Bacaan Lainnya

Pembelajaran tematik berbasis TIK memiliki karakteristik, antara lain: (1) aktivitas belajar dibantu oleh TIK sesuai dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan peserta didik; (2) pengalaman belajar peserta didik diperkuat dengan penggunaan TIK yang bertolak dari minat dan kebutuhan peserta didik; (3) kebermaknaan dalam setiap pengalaman belajar didukung oleh penggunaan TIK yang menjadikan informasi lebih mudah dipahami dan bertahan lebih lama dalam benak peserta didik; (4) memberikan penekanan pada proses pembelajaran yang melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi; (5) menyajikan kegiatan belajar yang aplikatif berbantuan TIK sesuai dengan permasalahan yang sering ditemui peserta didik di lingkungannya; dan (6) mengembangkan kemandirian dan keterampilan sosial peserta didik.

Baca Juga :  Virus yang meresahkan warga diseluruh Dunia

Tujuan dari pembelajaran tematik berbasis TIK adalah: (1) memperkaya infomasi untuk mengurangi terjadinya tumpang tindih materi pembelajaran; (2) memudahkan dan membantu peserta didik untuk melihat hubungan-hubungan yang bermakna dari berbagai informasi yang didapatkannya; dan (3) memudahkan peserta didik mencari tahu berbagai informasi untuk memahami materi pembelajaran secara utuh. Dari tujuan tersebut nampak bahwa peran TIK dalam pembelajaran tematik adalah sebagai penguat implementasi pembelajaran tematik dalam mengaitkan berbagai ide atau materi pembelajaran dalam satu atau lebih mata pelajaran.

Penerapan pembelajaran tematik berbasis TIK tidak bisa lepas dari prinsip-prinsipnya, yaitu:
a. Holistik
Gejala atau peristiwa dalam pembelajaran tematik memungkinkan peserta didik untuk memahami suatu fenomena dari segala sisi. Kegiatan ini membuat peserta didik menjadi lebih arif dan bijaksana dalam menyikapi atau menghadapi kejadian yang ada di hadapan mereka. TIK memudahkan guru mencari gejala atau peristiwa yang akan dijadikan stimulus dalam pembelajaran dan membantu peserta didik untuk mencari informasi-informasi yang dibutuhkan dalam memahami stimulus tersebut.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *