Model pembelajaran klasikal adalah pola pembelajaran dimana dalam waktu yang sama, kegiatan dilakukan oleh seluruh anak sama dalam satu kelas. Model pembelajaran ini merupakan model pembelajaran yang paling awal digunakan di TK, dengan sarana pembelajaran yang pada umumnya sangat terbatas, serta kurang memperhatikan minat individu anak. Seiring dengan perkembangan teori dan pengembangan model pembelajaran, model ini sudah banyak ditinggalkan.
Suatu kenyataan yang sering kali kita lihat, sebagian besar pengajaran di sekolah-sekolah menengah dan di pergurua tinggi diberikan secara klasikal. Artinya, pengajar memberi penjelasan kepada sejumlah anak atau mahapeserta didik secara lisan. Banyak yang menganggap bentuk pengajaran klasikal tersebut merupakan bentuk yang paling tepat. Selain karena dipandang efisien, mereka dahulupun di ajar dengan bentuk pengajaran seperti itu.
Model pembelajaran klasikal adalah pola pembelajaran dimana dalam waktu yang sama, kegiatan dilakukan oleh seluruh anak sama dalam satu kelas. Model pembelajaran ini merupakan model yang paling awal digunakan di pendidikan prasekolah, dengan sarana pembelajaran yang pada umumnya sangat terbatas, serta kurang memperhatikan minat individu anak.. Biasanya guru biasanya mengajar antara 30-40 orang anak dalam suatu ruangan. Para anak mempunyai kemampuan minimum untuk tingkat itu dan diasumsikan untuk mempunyai minat dan kecepatan belajar yang relatif sama.
Dengan kondisi seperti ini, kondisi belajar anak secara individual baik menyangkut kecepatan belajar, kesulitan belajar dan minat belajar sulit untuk diperhatikan oleh guru. Pada umumnya cara guru dalam menentukan kecepatan menyajikan dan tingkat kesukaran materi kepada anak berdasarkan pada informasi kemampuan anak secara umum. Guru terlihat sangat mendominasi dalam menentukan semua kegiatan pembelajaran. Banyaknya materi yang akan diajarkan, urutan materi pelajaran, kecepatan guru mengajar dan lainnya ada di tangan guru. Metode pembelajarn klasikal biasanya menuntut disiplin yang tinggi dari para anak, dan guru memiliki otoritas penuh di ruang kelas.
Pengajaran klasikal merupakan kemampuan belajar yang utama. Hal itu disebabkan oleh pengajaran klasikal merupakan kegiatan mengajar yang tergolong efisien. Secara ekonomis,pembiayaan kelas studi lebih murah, oleh karena itu ada jumlah minimum anak dalam kelas.